Sabtu, 31 Desember 2011

“ANDAI” JIKA PERUMPAMAAN ITU ADA

Waktu terus berjalan, roda kehidupan terus berputar…umur pun kian bertambah.., namun sisa umur tidak akan bertambah tapi kian berkurang, dan kita adalah pelaku didalamnya.
Karena itu, Maknailah hidup ini dengan sebenar-benarnya..agar ketika “Panen” akan terasa “Buahnya”.

Terheran memahami kehidupan, tapi jgn ikut terlena didalamnya. Berdirilah didepan “Kaca” dan katakan pada dirimu sekarang, apa yg suda kau lakukan di sisa umurmu. Suda ada bekal kah di kantong perjalananmu ini untuk menuju kehidupan abadimu? Berapakah usiamu sekarang? Adakah sesuatu yg bisa kau bawa untuk menuju pada-Nya dan menemui-Nya?

“Tidak ada suatu kata yg diucapkannya melainkan ada di sisinya malaikat pengawas yg selalu siap (mencatat) (Al-Qaff : 18)

Saya terheran kepada sekelompok “mereka”, bagaimanakah mereka memaknai hidup. Sesungguhnya kehidupan di dunia ini hanyalah “sendau gurau” semata dan tak ada yang “abadi”. Hanya orang2 yang diberi “Hidayah” dan “Taufiq” yg bisa untuk memebedanya. Dan semoga kita termasuk didalamnya. Lihatlah mereka, yg sekarang ini menyambut “Tahun Baru” dg berhura-hura, berjalan2 ke Mall, merelakan uangnya untuk membeli petasan, hanya demi memeriahkan tahun baru, berdansa dan bersorak ditengah jlan, bergandeng2an dg yang bukan “mahromnya”, dan masih banyak hal bodoh dan tak bermanfaat yg mreka lakukan hny demi persembahan pd tahun baru “Masehi”. Saya pun blum tentu trmasuk org yg benar, tetapi diri ini hny ingin mengingatkn dan terus saling mengingatkan.
Andai mreka lebih “paham” bahwa masih banyak orang lebih membutuhkan uang2 yg dibuang itu u/ sesuatu yg jauh lbh brmnfaat, maka bukan “tidak bermakna” lg maknanya. Dunia ini memang saling berlwanan, ada lelaki perempuan, siang malam, kebaikan keburukan, kebenaran kesalahan, dll. Andai tidak berlawanan maka semua makna yg ada pasti akan menjadi tidak bermakna.

Andai mreka yg berhura2 itu tersadar…”ANDAI”
Lihatlah banyknya kaum yg tak mampu yg lbh membutuhkan uang yg kalian buang,,,datangilah Rumaskit betapa banyak mereka yg butuh uluran kalian, betapa banyak jiwa yg tak mampu memabayr pengobatannya dan pd akhirnya dipulangkan, Datanglah ke pemukiman2 kumuh betapa banyak orang2 yg tak mampu makan sesuap nasi..datangilah pengemis2 jlanan serta anak2 jalanan…dan masi banyak ”andai-andai” kebaikan yg lain. Andai mereka yg menghambur ungnya itu memnftkn u/ yg lbih baik, pasti semua akan “bermakna”.

“Maka adapun orang yang melampaui batas, dan lebih mengutamakan kehidupan dunia, maka sungguh, nerakalahtempat tinggalnya.” (QS. An-naazi’aat : 37-39).

Ya Alloh, kami berdoa…di sisa umur yg tak tahu berapa th lg, berapa bulan lg, berapa hari lagi, berapa jam lg, berapa menit lg, brpa detik lg, dan sepersekian detik lagi…
Masukkanlah kami dalam golongan org2 yg baik & benar dan tunjukilah kami Shiroth yg lurus agar kami tidak membelok dan Engkau murkai kami..
Terimalah sgala amal yg telah kami lakukan agar tdk ada kesia-siaan sperti tegaknya benang basah..
Berikanlah Nur pada hati kami yg kelam Ya Robb…sehingga akan ada sinar yg terus menuntun pendakian kami menuju pada-M u..